Tersenyum kelu, tertawa kecil, dan berkelit manja, sedikit uraian tentang apa yang kita lakukan disaat merasa terpojok oleh ulah teman-teman kita yang tak berpriketemanan. tapi sebernarnya apa yang kita rasakan saat itu hanya kita sendiri yang tau, orang lain/ teman-teman kita hanya bisa men-judge tanpa pernah sedikitpun ingin mengetahui apa yang kita rasakan, terlebih lagi mereka merasa seperti tak berdosa sama sekali setelah melakukan ulah-ulah bodoh mereka yang melukai perasaan orang lain.
Ada yang tau perasaan orang yang kita judge atau ceng-cengin ? nggak. Apakah mereka senang ataukah mereka merasa tersakiti bahkan hatinya benar-benar terluka akibat dari perbuatan mereka yang melebihi ambang pertemanan ? kalau kalian jadi ki joko bodo mungkin bisa menebak bahkan mengetahui apa yang dirasakan orang lain, tapi sayang bejuta ribu sayang! kalian bukan ki joko bodo, tapi kalian emang benar-benar bodo.
Tingkat sensifitas orang berbeda-beda, ada yang fine-fine aja kalau di judge bahkan di ceng-cengin, ada yang langsung merasa tertusuk ( ini maksutnya tertusuk apaan haha ) hatinya dan merasa dirugikan, ada juga yang langsung pingin gantung diri karena nggak kuat menerima perkataan yang super dueeeper bombastis, de el el~
Well, setiap perbuatan pasti ada akibatnya, perhatikan pola percakapan kita, jangan asal ceplos aja, pikirin hati orang lain wooeee, orang lain juga ingin hidup tenang, damai, dan sentosa, bukan mereka aja yang ingin hidup sakinah-mawadah-warohma, kita sendiri juga sangat-sangat ingin !
Lampauan kisah masa kemarin :'(
Dian Wardana
Unyu :3 ( lagi )
Ada yang tau perasaan orang yang kita judge atau ceng-cengin ? nggak. Apakah mereka senang ataukah mereka merasa tersakiti bahkan hatinya benar-benar terluka akibat dari perbuatan mereka yang melebihi ambang pertemanan ? kalau kalian jadi ki joko bodo mungkin bisa menebak bahkan mengetahui apa yang dirasakan orang lain, tapi sayang bejuta ribu sayang! kalian bukan ki joko bodo, tapi kalian emang benar-benar bodo.
Tingkat sensifitas orang berbeda-beda, ada yang fine-fine aja kalau di judge bahkan di ceng-cengin, ada yang langsung merasa tertusuk ( ini maksutnya tertusuk apaan haha ) hatinya dan merasa dirugikan, ada juga yang langsung pingin gantung diri karena nggak kuat menerima perkataan yang super dueeeper bombastis, de el el~
#mamamamamama !!!
jadi, main-main itu ada waktunya !
ada saatnya kita untuk bermain-main ria dengan orang lain, jikalau keadaan emang bener-bener friendly dan mengasyikan. Kalian salah besar kalau bersikap, bertingkah terlebih lagi ucapan kalian terlihat main-main disaat sidang paripurna, alamat terpasti kalian pasti sudah terpikirkan di benak kalian, dimanaaaaa dimanaaa~ ?Well, setiap perbuatan pasti ada akibatnya, perhatikan pola percakapan kita, jangan asal ceplos aja, pikirin hati orang lain wooeee, orang lain juga ingin hidup tenang, damai, dan sentosa, bukan mereka aja yang ingin hidup sakinah-mawadah-warohma, kita sendiri juga sangat-sangat ingin !
Lampauan kisah masa kemarin :'(
Dian Wardana
Unyu :3 ( lagi )